Viralkan Saja

23/09/2023 7:22 pm

MotoGP Aragon: Francesco Bagnaia Pole, Marc Marquez P13


TEMPO.CO, Jakarta – Pembalap Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia merebut pole position atau start terdepan Grand Prix Aragon yang akan digelar pada Minggu, 18 September 2022. Pada sesi kualifikasi Sabtu kemarin, pembalap Italia itu mencatat waktu tercepat 1 menit 46,069 detik. Catatan waktu ini sekaligus rekor terbaru untuk putaran tercepat di Sirkuit Aragon, Spanyol. Pole ini sekaligus membawa Bagnaia untuk merebut kemenangan kelima secara beruntun. 

Posisi kedua adalah rekan satu timnya di Ducati, Jack Miller, dengan selisih hanya 0,090 detik. Melengkapi start baris terdepan adalah Enea Bastianini (Gresini Racing). Sukses Bastianini ini membuat Ducati menguasai grid terdepan start MotoGP Aragon. 
Sementara itu, rival utama Bagnaia, Aleix Espargaro (Aprilia) dan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) bakal start dari baris kedua, demikian laman resmi MotoGP.

“Saya rasa ini lap terbaik saya. Saya belum pernah melakukan lap sesempurna itu,” kata Bagnaia.

“Ini cara terbaik untuk menyudahi hari Sabtu, menatap ke balapan nanti. Kami kuat tapi Fabio juga kuat, jadi start dari depan adalah suatu keuntungan.”

Bagnaia tiba di Aragon dengan margin 30 poin dari Quartararo yang memegang pucuk klasemen dengan enam balapan tersisa.

Sementara itu, Espargaro yang tertinggal tiga poin dari Bagnaia, finis P4 di depan pembalap tim Pramac Johann Zarco saat Quartararo akan mengawali serangannya dari P6.

Pembalap tim Repsol Honda Marc Marquez akan start dari P13 pada balapan pertamanya sejak GP Italia pada Mei lalu. Juara dunia delapan kali mendapat lampu hijau untuk kembali membalap setelah pada tiga bulan terakhir mengambil jeda untuk pemulihan pascaoperasi keempat.

Pembalap Suzuki Joan Mir memutuskan batal meneruskan penampilannya di Aragon. Setelah merampungkan sesi latihan ketiga, juara dunia 2020 itu memutuskan untuk mundur karena kondisi cedera pergelangan kakinya, yang ia dapati setelah terjatuh di GP Austria bulan lalu, belum pulih.

Mir juga akan melewatkan balapan di Jepang pekan depan.

Dalam tiga pekan ke depan, 75 poin maksimal diperebutkan ketika Aragon menjadi awal rangkaian triple header atau tiga balapan beruntun sebelum Jepang dan Thailand.

Bagnaia tiba di Aragon dengan bekal empat kemenangan beruntun yang fantastis, menjadi pembalap pertama yang melakukan hal itu di atas motor Ducati.

Kemenangan pembalap Italia pada tahun lalu di Aragon akan menjadi modal tambahan dalam upayanya menekan Quartararo, yang belakangan ini tampil kurang garang.

Meskipun Bagnaia masih tertinggal 30 poin dari Quartararo pada klasemen pembalap, Ducati memiliki peluang menyegel gelar konstruktor di Aragon. Pabrikan Italia itu saat ini unggul 110 poin dari Yamaha dengan enam balapan tersisa.

Baca juga: Francesco Bagnaia Catat Sejarah Baru Usai Menangkan MotoGP Misano

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto





Lihat Berita Asli

Leave a Comment