Viralkansaja.com – Per akhir tahun 2022, Spotify catatkan jumlah pengguna yang berlangganan premium mencapai 205 juta pelanggan. Hal ini diketahui dari postingan laporan keuangan mereka untuk kuartal terakhir tahun 2022.
Pencapaian tersebut menjadikan Spotify sebagai platform streaming pertama yang memiliki pelanggan premium melebihi 200 juta orang.
Sementara itu, pengguna aktif bulanan platform ini mencapai 489 juta pengguna, termasuk pelanggan yang tidak berlangganan fitur premium.
Disisi lain, pada tahun 2022 Spotify juga mengalami kerugian. Hal ini dikarenakan pengeluaran yang membengkak untuk mengembangkan layanan Podcast dan Audio Book, biaya iklan, hingga merekrut karyawan baru dengan pengeluaran mencapai €270 juta (Rp 3,3 triliun).
“Kami selalu tau bahwa 2022 akan menjadi tahun investasi, dan 2023 akan menjadi tahun di mana kami akan memperlambat investasi. Dengan demikian, pengeluaran operasional menurun, sementara pendapatan terus meningkat,” kata Chief Financial Officer Paul Vogel dalam sebuah wawancara.
Total pendapatan Spotify di tahun 2022 mencapai €3,2 miliar, yang mana mengalami penaikan 18% dari tahun ke tahun. dengan €2,7 miliarnya berasal dari pengguna yang berlangganan premium.
