
Viralkansaja.com – Pemerintah Arab Saudi merilis Website Nusuk yang dihadirkan sebagai platform resmi untuk memfasilitasi layanan umrah.
Nusuk bertujuan untuk membantu jemaah umrah dalam merencanakan perjalanan jamaah dari Mekkah, Madinah, hingga wilayah lain di Arab Saudi.
Mengutip laporan Gulf News, layanan Nusuk dapat digunakan jemaah dari berbagai negara di dunia, mengatur perjalanan mereka seperti mengajukan e-Visa, memesan hotel serta penerbangan, serta mengajukan tasrih ke raudhah.
Di website tersebut, operator Bright for Umrah menghadirkan berbagai pilihan paket umrah dengan harga yang bervariasi dimulai dengan banderol sekitar 750 riyal (Rp 3 juta) per orang.
Paket ini mencakup visa, menginap di hotel 5 hari, transportasi dari bandara, asuransi komprehensif, serta transportasi ke Masjidil Haram yang dikhususkan untuk hotel tertentu.
Sementara itu, yang termahal dibanderol seharga 6500 riyal (Rp 26,2 juta), dari operator Basma Emaar Group for Umrah Services.
Terdapat fasilitas istimewa yang ditawarkan paket ini untuk jemaah, mulai dari akomodasi kamar khususl hingga layanan VIP. Serta mencakup visa, transportasi VIP dari bandara, serta asuransi komprehensif.
Kelebihan layanan ini tampak jelas, termasuk dalam pelayanan khusus yang diberikan kepada jemaah yang memilih paket VIP.
Bukti konkretnya adalah adanya penawaran kamar khusus bagi jemaah yang memilih paket tersebut. Paket tersebut juga menyediakan visa, transportasi VIP dari bandara, dan asuransi komprehensif.
Langkah digitalisasi dalam layanan umrah ini sejalan dengan pernyataan Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M Nur, dalam acara Mukernas 2023 yang diadakan di NTB baru-baru ini.
Menurutnya, hampir semua tahapan dalam proses umrah sudah dilakukan secara digital. Ia juga menambahkan bahwa semua umat Muslim dapat dengan mudah mengakses layanan tersebut melalui aplikasi.
Mukernas 2023 AMPHURI membahas berbagai isu mengenai peluang dan tantangan dalam penyelenggaraan haji dan umrah yang telah mengadopsi digitalisasi.
Hasil dari acara tersebut menghasilkan beberapa rekomendasi yang ditujukan kepada pihak terkait. Salah satu rekomendasi tersebut adalah pelaksanaan pendaftaran jemaah haji secara online melalui Siskohat atau Siskopatuh.
Hal ini bertujuan agar penyelenggara haji khusus tidak perlu datang langsung ke Kanwil Kemenag Provinsi untuk mendapatkan surat pendaftaran haji (SPH).
Follow Sosial Media Viralkansaja: Instagram, TikTok, YouTube