Puluhan pemuda mengatasnamakan diri Relawan Suket Teki Kabupaten Trenggalek menggelar unjuk rasa mendukung kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM. Dalam aksi itu mereka berorasi dan menggelar pertunjukan tari barong dan jaranan.
“Mengawal kebijakan penyesuaian harga BBM bersubsidi, agar tepat sasaran. Ayo dukung subsidi BBM untuk rakyat,” isi tulisan di sejumlah spanduk yang dibawa pengunjuk rasa.
Dalam aksi yang digelar di Alun-alun Trenggalek itu, massa juga menggelar orasi dan membagikan selebaran kepada pengguna jalan. Kemudian mempertunjukkan seni jaranan dan barong.
Koordinator aksi tersebut Sutrimo Dwi Utomo mengatakan, aksi itu dilakukan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait kebijakan penyesuaian harga yang dilakukan oleh pemerintah.
“Kami mendukung pemerintah, agar subsidi bisa tepat sasaran kepada masyarakat (yang) membutuhkan,” kata Sutrimo, Sabtu (17/9/2022).
Menurutnya, pemerintah tidak serta merta hanya menaikkan harga BBM bersubsidi tapi juga dibarengi sejumlah program bantuan langsung tunai yang digelontorkan kepada masyarakat miskin. Sehingga dampak sosial dan ekonomi akibat kenaikan harga BBM bisa diminimalisir.
“Dan saat ini sebagian besar bantuan itu telah dinikmati masyarakat. Kami berharap masyarakat dapat memaklumi kebijakan pemerintah ini,” jelas Trimo.
Seniman jaranan itu menambahkan, pihaknya tidak mempersoalkan adanya aksi unjuk rasa sebelumnya yang digelar tiga hari berturut-turut memprotes kenaikan harga BBM.
“Itu adalah bagian dari demokrasi, tidak masalah, asalkan tidak anarkis,” jelasnya.
Simak Video “Konvoi Massa Aksi Tolak Kenaikan Harga BBM di Klaten“
[Gambas:Video 20detik]
(dpe/sun)