JawaPos.com–Kenaikan BBM pada 3 September berdampak kepada semua lini masyarakat. Tak dapat dimungkiri, BBM merupakan motor utama penggerak perekonomian.
Thoriq, salah seorang driver ojek online merasakan dampak yang cukup signifikan akibat kenaikan harga BBM. Dia mengaku kenaikan harga BBM membuat pendapatannya berkurang.
”Karena harga BBM naik pendapatan bersih kami jadi berkurang. Apalagi sampai saat ini belum ada kenaikan fee untuk para driver,” kata Thoriq.
Thoriq menjelaskan, saat ini driver menanggung sendiri biaya BBM yang naik. ”Sejujurnya sangat kecewa ya, tapi ya bagaimana namanya juga kebijakan pemerintah,” tutur Thoriq.
Dalam sehari, Thoriq mengaku bisa mengantarkan 8 hingga 16 pesanan. Semakin banyak promo pada hari itu, biasanya akan semakin banyak orderan yang masuk.
”Kenaikan harga BBM sejauh ini belum berdampak secara signifikan terhadap jumlah orderan yang masuk karena sejauh ini belum ada kenaikan ongkir bagi pelanggan. Dampaknya justru dirasakan kami para driver,” terang Thoriq.
Thoriq meminta pihak terkait lebih memperhatikan kembali kesejahteraan para driver online. Dia juga mengharapkan pemerintah menurunkan kembali harga BBM.
Editor : Latu Ratri Mubyarsah
Reporter : Salsabila Naqiyya Qoriroh
